Boys Over Flowers/Boys Over Flowers (Korea: 꽃보다 男子 atau 꽃보다 남자) adalah drama adaptasi Korea yang diadaptasi dari manga Jepang Hana Yori Dango. Boys Before Flowers sendiri mulai ditayangkan tanggal 5 Januari 2009 di KBS2TV dan berakhir pada tanggal 31 Maret 2009 dengan 25 episode. Sebelumnya serial ini sudah pernah dibuat dari negara asia seperti Jepang, Taiwan, serta Indonesia. Film ini bergenre romantis, tak luput dari serial dari negara sebelumnya serial ini cukup menyorot penonton di Korea Selatan.
Walaupun serial ini pernah diliris, namun sutradara membuat serial ini
lebih berbeda dari serial sebelumnya dengan artis dan aktor pendatang
baru. Film ini menjadi gebrakan hits di berbagai negara luar Korea Selatan seperti Indonesia, Malaysia, Filipina, dan berbagai negara Latin lainnya.
Sinopsis
Geum Jan Di (Koo Hye Sun)
adalah seorang gadis yang berasal dari keluarga biasa yang memiliki
toko laundry yang terletak di dekat sekolah Shin Hwa, sekolah paling
bergengsi di Korea Selatan. Awal cerita dimulai ketika Jan Di hendak
mengantarkan laundry milik salah seorang siswa Shinhwa, ternyata laundry
itu milik siswa yang akan bunuh diri karena stress mendapat bullying
dari F4. Secara kebetulan Jan Di menolong anak itu. Tindakannya segera
menjadi perhatian publik dan menyulut kemarahan publik terhadap Shin
Hwa. Untuk menenangkan kemarahan publik, Jan Di ditawari beasiswa renang
untuk dapat bersekolah di Shinhwa, awalnya ia menolak namun akhirnya
menerima setelah keluarganya memaksanya.
Selama hari pertama di Shinhwa. Jan Di mencoba untuk menghindari
konfrontasi dengan F4, karena dia tahu apa yang terjadi pada mereka yang
berani menentang F4. Gu Jun Pyo (Lee Min Ho), Yoon Ji Hoo (Kim Hyun Joong), So Yi Jung (Kim Bum), dan Song Woo Bin (Kim Joon)
adalah anak-anak paling kaya dan paling berkuasa di sekolah Shinhwa dan
di Korea Selatan. Mereka menggunakan kekuasaan untuk meneror siswa
lemah atau orang-orang yang tidak suka pada mereka. Jan Di, alih-alih
terkesan, menjadi marah dan muak terhadap F4 terutama kepada Gu Jun Pyo,
pemimpin dan inisiator dari banyak tindakan bullying. Keberaniannya
bangkit ketika seorang teman, Oh Min Ji, tidak sengaja menumpahan es
krim pada sepatu Jun Pyo dan Jun Pyo menuntut gadis itu untuk menjilati
sepatunya. Jan Di membela temannya dengan menggantikan Min Ji untuk
menjilati sepatu Jun Pyo. Dengan berpura-pura menjilat, Jan Di
membungkuk lalu melemparkan es krim di wajah Jun Pyo. Marah karena hal
ini, Gu Jun Pyo menyatakan perang terhadap Jan Di dan menyuruh siswa
lain untuk mengerjai Jan Di. Jan Di, mencoba bertahan, menolak untuk
meminta maaf kepada Gu Jun Pyo, dan berdiri dengan keputusannya untuk
melawan dia.
Sahabat terbaik Jan Di, Ga Eul (Kim So Eun)
sering menemukan dirinya di tempat yang sama dengan Yi Jung. Suatu
hari, Yi Jung menemukan Ga Eul menangis setelah ia dicampakkan
pacarnya.Yi Jung mengajak Ga Eul ke sebuah klub malam di mana mantan
pacar Ga Eul sering terlihat. Yi Jung pura-pura jatuh cinta dengan Ga
Eul untuk membuat cemburu mantan pacarnya. Setelahkejadian ini, Ga Eul
jatuh cinta pada Yi Jung. Pada Hari Valentine, dia menunggu di luar
rumahnya, untuk memberinya coklat. Yi Jung datang dengan dua orang gadis
dan menolak coklat pemberian Ga Eul. Ketika Ga Eul marah, Yi Jung
mengingatkan bahwa mereka di klub malam itu hanya bersandiwara, dan itu
bukan salahnya jika Ga Eul menganggap itu serius.
Mengganggu Jan Di terus menerus malah membuat Gu Jun Pyo jatuh cinta
pada gadis itu. Dengan segala cara Jun Pyo berusaha mendekati Jan Di.
Ketika cinta mulai mekar di antara Jan Di dan Jun Pyo, ibu Jun Pyo
mengetahui hubungan mereka dan tidak menyetujui hubungan keduanya. Dia
melakukan segala cara untuk membuat mereka berdua berpisah, bahkan
mengatur perkawinan bagi Jun Pyo dengan gadis lain. Para anggota F4
lainnya dan Ga Eul mencoba untuk menyatukan mereka kembali. Sampai
akhirnya Gu Jun Pyo melamar Jan Di.
Pemeran
- Koo Hye Sun sebagai Geum Jan Di. Geum Jan Di adalah gadis pertama yang berani melawan pemimpin F4 Jun Pyo, dan gadis pertama yang mendapatkan Kartu Merah. Melalui ini, jalinan cerita membuat ia jatuh cinta dengan Ji Hoo dan kemudian Jun Pyo, serta F4 menjadi teman-teman dekatnya.
- Lee Min Ho sebagai Gu Jun Pyo. Gu Jun Pyo adalah pemimpin F4 dan pewaris Group Shinhwa, perusahaan yang paling kuat di negeri ini. Sewaktu di SMA, ia bertemu Jan Di dan terpana oleh keberanian Jan Di. Meskipun pada awalnya bertekad untuk membuat hidupnya sengsara, ia jatuh cinta padanya.
- Kim Hyun Joong sebagai Yoon Ji Hoo. Yoon Ji Hoo adalah anggota F4 yang paling tenang, sangat mahir bermain biola, gitar dan piano. Ia adalah cucu mantan presiden Korea. Dia juga pesaing utama Jun Pyo untuk mendapatkan Jan Di, tetapi dia merelakannya karena dia menghargai persahabatan dengan Jun Pyo.
- Kim Bum sebagai So Yi Jung. Yi Jung berasal dari keluarga seniman terkenal dan merupakan seniman tembikar yang mempunyai reputasi sendiri, membuat debut pertamanya pada usia enam belas tahun. Keluarganya memiliki sebuah galeri seni terkenal yang merupakan harta karun nasional. Dia adalah salah satu dari dua playboy di F4.
- Kim Joon sebagai Song Woo Bin. Song Woo Bin berasal dari keluarga yang menjalankan sebuah organisasi bawah tanah, (mafia) Ia sering terlihat bertaruh dengan Yi Jung dalam berbagai hal. Dia adalah salah satu dari dua F4 playboy. Ia juga merupakan anggota F4 yang paling kuat dan pintar beladiri.
- Kim So Eun sebagai Chu Ga Eul. : Chu Ga Eul adalah sahabat Jan Di sejak TK. Dia dan Yi Jung terlihat selalu bersama dan bahkan membuat kencan palsu untuk membawa Jan Di dan Jun Pyo kembali.
- Lee Yeong Shi : Oh Min Ji adalah teman pertama Jan Di ketika ia transfer ke sekolah Shinhwa, diam-diam dia memfitnah Jan Di.
- Han Chae Young sebagai Min Seo Hyun, adalah cinta pertama Ji Hoo dan model Korea yang terkenal.
- Jung Eui Chul sebagai Lee Ha Min / Lee Ji Ha adalah dua karakter yang dimainkan oleh aktor yang sama, pertama sebagai siswa yang ditolong oleh Jan Di, dan kedua sebagai saudara kembarnya yang dendam pada Jun Pyo.
- Lee Min Jeong sebagai Ha Jae Kyung adalah tunangan Jun Pyo. Ia berkenalan dengan Jan Di saat di Macau.
- Im Joo Hwan sebagai So Il Hyun. kakak Yi Jung yang membuang nama keluarganya untuk hidup normal. Dia membawa beban berat untuk meninggalkan Yi Jung.
- Park Soo Jin sebagai Cha Eun Jae adalah cinta pertama Yi Jung. Dia adalah seorang guru di sebuah kelas tembikar di mana Ga Eul belajar, menyebabkan dia dan Yi Jung bertemu lagi setelah 3 tahun terpisah.
- Kim Min Ji sebagai Jang Yu Mi adalah seorang gadis di rumah sakit yang sama di mana Jun Pyo dirawat, yang mengambil keuntungan dari amnesia nya.
Keluarga Geum Jan Di:
- Ahn Suk Hwan : Geum II Bong (ayah Jan Di)
- Im Ye Jin : Na Gong Ju (Ibu Jan Di)
- Park Ji Bin : Geum Kang San (adik Jan Di)
Keluarga Gu:
- Lee Hye Yeong: Kang Hee Soo (Ibu Jun Pyo)
- Kim Hyun Joo: Gu Jun Hee (Kakak Jun Pyo)
- Jung Ho Bin: Seongrok Jeong (sekertaris Ibu Jun Pyo)
- Yun Ji Gook: Choi Jin Hee, yang dikenal sebagai Ginger
- Jang Ja Yun : Ming Ja Park, dikenal sebagai Sunny
- Min Yeong Won: Lee Mi Suk, yang dikenal sebagai Miranda
- Lee Jung Gil : Yoon Seok Young (Kakek Ji Hoo)
- Kim Ki Bang : Bom Chun Sik (bos Jan Di dan Ga Eul)
Link Download :
Movie :
Download Boys Over Flowers Episode 1
Download Boys Over Flowers Episode 2
Download Boys Over Flowers Episode 3
Download Boys Over Flowers Episode 4
Download Boys Over Flowers Episode 5
Download Boys Over Flowers Episode 6
Download Boys Over Flowers Episode 7
Download Boys Over Flowers Episode 8
Download Boys Over Flowers Episode 9
Download Boys Over Flowers Episode 10
Download Boys Over Flowers Episode 11
Download Boys Over Flowers Episode 12
Download Boys Over Flowers Episode 13
Download Boys Over Flowers Episode14
Download Boys Over Flowers Episode 15
Download Boys Over Flowers Episode 16
Download Boys Over Flowers Episode17
Download Boys Over Flowers Episode 18
Download Boys Over Flowers Episode 19
Download Boys Over Flowers Episode 20
Download Boys Over Flowers Episode 21
Download Boys Over Flowers Episode 22
Download Boys Over Flowers Episode 23
Download Boys Over Flowers Episode 24
Download Boys Over Flowers Episode 25
Subtitle :
Sinopsis Boys Before
Flowers Episode 25 - Final Episode
Pagi2 sekali Jan Di menaruh lunch box di samping tempat tidur Jun Pyo
dengan bercanda Jan Di "memantrainya" : Abra kadabra buatlah Jun Pyo
mengingat Jan Di..:) Tak lama Yoo Mi masuk ke kamar Jun Pyo. Jun Pyo
terbangun dan melihat lunch box itu. Jun Pyo tanya apa itu, Yoo Mi
membukanya dan voila...Jun Pyo's rice komplit. Jun Pyo seperti teringat
sesuatu dan saat dia mencoba telur gulung dia mengingat suatu kenangan
yang menyenangkan. Jun Pyo tanya apa ini bikinan Yoo Mi, dan Yoo Mi
mengiyakan (hiihh..ini anak..) Sesuatu yang harus kuingat itu kau kan..?
F2 makan siang di restaurant bubur yang membuat Jan Di dan Ga Eul
memandang mereka dengan penuh tanda tanya. Kemudian mereka memberikan
kabar gembira : Jun Pyo sudah pulang. Jan Di meloncat gembira dan
langsung menuju rumah Jun Pyo.
Yi Jung dan Ga Eul berjalan belakangan. Yi Jung ingin mengatakan dua hal
pada Ga Eul, pertama kabar buruk dan kemudian kabar baik. Yi Jung
mengawali dari berita buruk, Dia akan pergi ke luar negeri selama 4 atau
5 tahun. Berita baiknya : Kalau aku kembali, kau yang akan pertama kali
kutemui. Itu kalau kau belum menemukan soulmate-mu. Bukan pernyataan
cinta sih, tapi tentu saja Ga Eul sangat senang.
Karena ingin segera bertemu Jun Pyo, Jan Di langsung masuk ke kamar Jun
Pyo dan bertemu Yoo Mi di sana. Mereka sedang melihat bintang. Jun Pyo
bilang Ji Hoo tidak disini dan seharusnya Jan Di menjaga pacarnya. Yoo
Mi mengundang Jan Di masuk dan menawarkan teh. Melihat Jun Pyo yang
tampak akrab dengan Yoo Mi, Jan Di merasa tidak enak dan permisi pergi.
Yoo Mi menyusul Jan Di dan berkata : Orang yang seharusnya diingat oleh
kak Jun Pyo itu adalah kau kan ? Yoo Mi menghibur Jan Di bahwa dia akan
membantu Jun Pyo mengingat Jan Di. Tapi saat Jan Di mengintip ke dalam,
Yoo mi tidak menepati janjinya.
Jan Di marah dan pergi keluar dan ..menabrak Ji Hoo. Ji Hoo berkata :
Jangan melarikan diri. Ji Hoo menarik Jan Di untuk masuk : Kau tidak
dapat disingkirkan seperti ini. Tapi apa yang mereka lihat membuat hati
Jan Di semakin sakit. Jun Pyo dan Yoo Mi tertidur di sofa dengan
mesranya.
Jan Di berkata pada Ji Hoo bahwa dia dan Jun Pyo sudah berakhir. Ji Hoo
tidak terima, aku tidak dapat membiarkan kalian berdua putus dengan
alasan yang konyol seperti ini. Ini bukan tentang Yoo Mi, pada akhirnya
Geum Jan Di dan Gu Jun Pyo hanya sampai di sini.
Keesokan hari, Yoo Mi membuatkan satu kotak makan siang untuk Jun Pyo.
saat mencoba telur gulung, Jun Pyo merasa rasanya tidak seperti yang
diingatnya. Jun Pyo merasa ada yang salah, Jun Pyo berkata dengan
frustrasi : Jan Di gadis rumput liar itu, ada sesuatu..aku tidak dapat
melupakan ekspresinya. Yoo Mi tersinggung dan merasa Jun Pyo terlalu
kejam kepadanya padahal dia yang selama ini disisinya (oh..come on)
Jun Pyo dan Yoo Mi mengadakan pesta perpisahan di pinggir kolam renang.
Mereka akan belajar ke Amerika bersama. Yoo Mi menemui Jan Di dan
mengatakan bahwa dia sudah berusaha membuat Jun Pyo mengingat Jan Di
kembali dan hasilnya Jun Pyo tidak dapat mengingatnya. Maaf tapi aku
menyukai Jun Pyo juga demikian pula sebaliknya. Kami tidak mampu
menguasai hati kami.
Ji Hoo mengajak Jan Di ke pinggir kolam, saat Ji Hoo pergi untuk
mengambilkan Jan Di minuman, Jun Pyo berjalan ke arah Jan Di. Melihat
Jan Di, Jun Pyo berbalik. Jan Di bertanya apakah Jun Pyo ingat kalung
yang dia pegang. Jun Pyo melihatnya dan bertanya bagaimana aku bisa
mengetahuinya. Jan Di mengembalikan kalung itu kepada Jun Pyo. Kata Jun
Pyo : Mengapa aku harus mengambil barang seperti itu, kalau kau tidak
suka buang saja. Baik, kata Jan Di yang langsung melemparkan kalung itu
ke kolam.
Jan Di : "Gu Jun Pyo, aku akan bertanya satu hal lagi. Apakah kau bisa
berenang?"
Jun Pyo : "Berenang ? Aku tidak berenang."
Jan Di : "Kau tidak berenang atau tidak bisa ?"
Jun Pyo : "Aku punya kenangan buruk saat kecil jadi aku tidak belajar
berenang."
Jan Di : "Tidak. Kau bisa berenang."
Jan Di : "Kau hampir tidak takut pada apapun, tapi kau takut pada
serangga. Kau idiot yang berpikir lebih baik semua rusukmu hancur
daripada melihat jari pacarmu terluka. Kau orang bodoh yang tidak dapat
membedakan kata privacy dan pride. Kau bilang kau benci anak2 tapi kau
ingin melihat bintang bersama anak lelakimu. Kau orang kesepian yang
penuh dengan cinta."
Jun Pyo bingung : Apa yang kau inginkan ?
Kata Jan Di : Panggil namaku..setelah itu dia berjalan mundur dan
menjatuhkan badannya ke kolam. Tubuh Jan Di sekaku papan saat membentur
permukaan air..so beautiful.
Di dasar kolam, Jan Di memungut kalung Jun Pyo. Tapi tidak muncul ke
permukaan. Jun Pyo shock dan membeku, kemudian sebuah ingatan muncul.
Dia teringat saat Jan Di hampir tenggelam dan kemudian dia berbisik
..Jan Di. Setelah itu dia berteriak ...JAN DI..! Lalu dia berlari ke
kolam dan mulai menyelam.
Jun Pyo meraih Jan Di yang pingsan dan membawanya ke permukaan. Dengan
panik menerapkan CPR dan saat Jan Di sadar dia bertanya : Sekarang kau
ingat ? Jun Pyo meminta maaf dan memeluknya. Jan Di meminta Jun Pyo
memanggil namanya lagi dan dia lega. Yoo Mi berjalan pergi.
Kemudian semua kembali normal, Jun Pyo membujuk Jan Di untuk menghadiri
wisuda sekolah. Jan Di menolak. Jun Pyo mengajak Jan Di kencan dan
seperti yang dulu ada suara motor yang keras jadi ada sebagian pesan
yang hilang. Jun Pyo berkata : kalau sampai terlambat, kau benar2 mati.
Jan Di tidak berniat datang ke wisuda, tapi tiba2 sebuah limousine
mendekat(kiriman Jun Pyo) dan beberapa orang meminta Jan Di masuk dan
mengantarnya ke pesta perpisahan. Di pesta, Jan Di berdansa dengan Woo
Bin, Yi Jung, dan kemudian Ji Hoo. Jan Di : Aku seperti Alice in
Wonderland, apakah dia tahu dia bagaikan solaris bagiku. Dia benar2
kiriman dari Surga. Aku tidak mungkin dapat melupakannya. Kau adalah
soulmateku, Ji Hoo sunbae terima kasih. Saat Jun Pyo tidak muncul, F3
heran. Jan di ingat dan segera ke menara Namsan.
Jun Pyo sudah menunggu di sana. Bukankah aku sudah bilang kau akan mati
kalau terlambat ? Tapi Jun Pyo tidak marah, dia menjentikkan jarinya dan
lampu2 menyala di menara Namsan. Kalian F4 benar2 pintar berbuat
seperti ini kata Jan Di kagum. Jun Pyo bilang ini cuma hal kecil.
Jun Pyo mengajak Jan Di ke mobil gantung dan Jan Di menunjuk ke arah
tulisan Jun Pyo di dinding mobil. Ini benar2 memalukan, aku tidak dapat
menikah sekarang karena ini. Jun Pyo tidak merasa ada masalah. Kalau
begitu menikah saja denganku. Jun Pyo dengan bangga berkata kepada yang
lain : Sekarang kau tidak dapat menikah (maksudnya Jan Di tdk mungkin
menikah karena sudah bermalam dg Jun Pyo di cable car) Jun Pyo serius :
Ayo kita menikah. Aku akan ke Amerika, kau ikutlah denganku. Aku akan
mencoba memimpin ShinHwa, kalau tidak berhasil aku yang akan menutupnya
dengan tanganku sendiri.
Jan Di tidak dapat menerimanya begitu saja. Saat aku ke Macau, aku pergi
karena keinginanku sendiri. Seperti dirimu, aku juga mempunyai impianku
dan keinginanku sendiri. Aku juga harus mengejar mimpiku. Jadi pergi
dan kembalilah. Saat kau kembali sebagai pria sejati, aku akan
mempertimbangkan lamaranmu. Itu bukan penolakan, mereka menjadi lebih
santai dan Jun Pyo berkata : Hei, kau yakin..kalau kau kehilangan diriku
kau akan menyesal. Jan Di menjawab : Kau yang akan menyesal kalau
kehilangan diriku. Jun Pyo mengakuinya : Benar,aku pasti akan menyesal
sampai mati. Kemudian mereka berciuman.
Then..Four Years Later
Ga Eul berjalan ke tempat kerjanya dan melihat tayangan TV di jalan.
Ternyata Gu Jun Pyo sedang diinterview oleh TV Korea karena prestasinya
sebagai Manager Direktur ShinHwa. Jun Pyo berhasil menjadi headline
majalah financial. Reporter mulai bertanya masalah pribadi, apakah Jun
Pyo tidak kesepian. Jun Pyo bertanya apakah ini masalah cinta ? Reporter
sempat terkejut dengan keterbukaan Jun Pyo. Kata Jun Pyo : Tentu saja
aku pernah merasa kesepian tapi karena janji yang kubuat dengan
seseorang aku bisa bertahan.
Mama Kang (akhirnya aku memanggilnya Mama) melihat dengan perasaan
bangga, dia melihat TV dengan suaminya yang sudah mulai sehat.
Jun Hee juga melihat dari kantornya di...ruang Kepala Sekolah ShinHwa.
Wow..
Yi Jung pulang dari luar negeri dan langsung menuju ke sebuah TK.
Ternyata itu tempat kerja Ga Eul yang baru. Dia tersenyum melihat Ga Eul
mengajar anak2 TK membuat tembikar.
Yi Jung : Kau masih saja menekan tanganmu dengan keras. Ga Eul terkejut
sekaligus senang Yi Jung datang. Seorang anak bertanya : Paman, apakah
Paman baru datang dari luar negeri? Dari Swedia ya ? Yi Jung heran
bagaimana anak itu bisa mengetahuinya. saat Yi Jung mengiyakan, anak
lain langsung berkata : Ah..Paman ini pacar Ibu Guru yang langsung
membuat Ga Eul menutup mulut anak itu. Yi Jung benar2 menikmati moment
yang menyenangkan ini.
Seseorang masuk ke ruang praktek Dokter Yoon dan mengambil stetoskop di
meja Dokter Yoon. Pagi itu Jan Di berlari mengejar bus tour. Ternyata
Jan Di berhasil menjadi mahasiswa Kedokteran. Saat di bus, seniornya
memarahinya karena selalu terlambat dan membuat masalah. Jan Di minta
maaf dan duduk di bangku paling belakang. Seseorang tidur di sampingnya,
tiba2 orang itu berkata : Kau dapat masalah lagi ya? Saat orang itu
membuka topi, ternyata dia Yoon Ji Hoo.
Ji Hoo dan Jan Di masuk Kedokteran ShinHwa, Ji Hoo sudah di tahun
terakhir dan cukup sukses tapi seperti biasa Jan Di agak
mengkhawatirkan. Mereka pergi untuk field trip pengobatan gratis. Ji Hoo
bertanya tentang kuliah Jan Di yang dijawab dengan penuh keluh kesah.
Kata Jan Di : Aku tidak dapat meminta kakak untuk membantuku karena
kakak sudah mau lulus. Kata Ji Hoo : Kalau aku harus mengulang lagi
untuk membantumu, aku mau. (Ha..masih usaha juga Ji Hoo ini he..he)
Tapi percakapan mereka terganggu oleh deru helikopter yang keras yang
membuat debu beterbangan. Tiba-tiba : Hei..orang biasa.! Apa kau
mendengarku..hei Geum Jan Di .. Ternyata Gu Jun Pyo, dia berteriak
dengan loud speaker dan menyuruh Jan Di menemuinya di pantai.
Saat Jan Di tiba di pantai, dia melihat Jun Pyo berdiri. Awalnya Jan Di
ragu2 apa kau benar Gu Jun Pyo.
Jun Pyo : "Bebek buruk rupa kalau memakai baju putih bisa juga menjadi
bangau putih (maksudnya angsa..olok2 khas Jun Pyo)." Jan Di benar2 yakin
itu Jun Pyo. Kau benar2 Gu Jun Pyo lalu mendekatinya. Jun Pyo memeluk
Jan Di dan berkata : Aku sangat merindukanmu sampai mau mati rasanya.
Kemudian Jun Pyo berlutut dan mengeluarkan cincin : Geum Jan Di,
menikahlah denganku.
Tentu saja saat itu ada suara2 yang mengganggu mereka :
Ji Hoo : "Aku keberatan dengan lamaran itu."
Yi Jung : "Aku juga."
Woo Bin : "Aku juga, kalian berdua tidak dapat bersepakat tanpa
persetujuan kami."
T A M A T
Additional Notes :
Wuah..selesai juga akhirnya, well girls..I Just find out there IS life
outside BBF he..he..
Favorite scene : Adegan di kolam, waktu Jan Di mempertaruhkan nyawanya
agar Jun Pyo ingat dia, aku pikir kalaupun Jun Pyo gak inget juga..Ji
Hoo pasti nyebur ke kolam nyelametin Jan Di ..jadi ya dia pasti ngga
akan kenapa2 sih.
Waktu Mama Kang tersenyum, dia cantik sekali. Akhirnya aku bisa lihat
doi sebagai mama, that's why I don't call her Presdir Kang lagi
he..he..(She's a good mom actually)
Yang masih jadi ganjelan, Jan Di terima lamaran Jun Pyo ngga sih ? Doi
belum jawab lho..harusnya sih diterima, masa ngga sih..?
Kadorama-recaps.blogspot.com http://kadorama-recaps.blogspot.com/2009/08/sinopsis-boys-before-flowers-episode-25.html
Kadorama-recaps.blogspot.com http://kadorama-recaps.blogspot.com/2009/08/sinopsis-boys-before-flowers-episode-25.html
Sinopsis Boys Before
Flowers Episode 25 - Final Episode
Pagi2 sekali Jan Di menaruh lunch box di samping tempat tidur Jun Pyo
dengan bercanda Jan Di "memantrainya" : Abra kadabra buatlah Jun Pyo
mengingat Jan Di..:) Tak lama Yoo Mi masuk ke kamar Jun Pyo. Jun Pyo
terbangun dan melihat lunch box itu. Jun Pyo tanya apa itu, Yoo Mi
membukanya dan voila...Jun Pyo's rice komplit. Jun Pyo seperti teringat
sesuatu dan saat dia mencoba telur gulung dia mengingat suatu kenangan
yang menyenangkan. Jun Pyo tanya apa ini bikinan Yoo Mi, dan Yoo Mi
mengiyakan (hiihh..ini anak..) Sesuatu yang harus kuingat itu kau kan..?
F2 makan siang di restaurant bubur yang membuat Jan Di dan Ga Eul
memandang mereka dengan penuh tanda tanya. Kemudian mereka memberikan
kabar gembira : Jun Pyo sudah pulang. Jan Di meloncat gembira dan
langsung menuju rumah Jun Pyo.
Yi Jung dan Ga Eul berjalan belakangan. Yi Jung ingin mengatakan dua hal
pada Ga Eul, pertama kabar buruk dan kemudian kabar baik. Yi Jung
mengawali dari berita buruk, Dia akan pergi ke luar negeri selama 4 atau
5 tahun. Berita baiknya : Kalau aku kembali, kau yang akan pertama kali
kutemui. Itu kalau kau belum menemukan soulmate-mu. Bukan pernyataan
cinta sih, tapi tentu saja Ga Eul sangat senang.
Karena ingin segera bertemu Jun Pyo, Jan Di langsung masuk ke kamar Jun
Pyo dan bertemu Yoo Mi di sana. Mereka sedang melihat bintang. Jun Pyo
bilang Ji Hoo tidak disini dan seharusnya Jan Di menjaga pacarnya. Yoo
Mi mengundang Jan Di masuk dan menawarkan teh. Melihat Jun Pyo yang
tampak akrab dengan Yoo Mi, Jan Di merasa tidak enak dan permisi pergi.
Yoo Mi menyusul Jan Di dan berkata : Orang yang seharusnya diingat oleh
kak Jun Pyo itu adalah kau kan ? Yoo Mi menghibur Jan Di bahwa dia akan
membantu Jun Pyo mengingat Jan Di. Tapi saat Jan Di mengintip ke dalam,
Yoo mi tidak menepati janjinya.
Jan Di marah dan pergi keluar dan ..menabrak Ji Hoo. Ji Hoo berkata :
Jangan melarikan diri. Ji Hoo menarik Jan Di untuk masuk : Kau tidak
dapat disingkirkan seperti ini. Tapi apa yang mereka lihat membuat hati
Jan Di semakin sakit. Jun Pyo dan Yoo Mi tertidur di sofa dengan
mesranya.
Jan Di berkata pada Ji Hoo bahwa dia dan Jun Pyo sudah berakhir. Ji Hoo
tidak terima, aku tidak dapat membiarkan kalian berdua putus dengan
alasan yang konyol seperti ini. Ini bukan tentang Yoo Mi, pada akhirnya
Geum Jan Di dan Gu Jun Pyo hanya sampai di sini.
Keesokan hari, Yoo Mi membuatkan satu kotak makan siang untuk Jun Pyo.
saat mencoba telur gulung, Jun Pyo merasa rasanya tidak seperti yang
diingatnya. Jun Pyo merasa ada yang salah, Jun Pyo berkata dengan
frustrasi : Jan Di gadis rumput liar itu, ada sesuatu..aku tidak dapat
melupakan ekspresinya. Yoo Mi tersinggung dan merasa Jun Pyo terlalu
kejam kepadanya padahal dia yang selama ini disisinya (oh..come on)
Jun Pyo dan Yoo Mi mengadakan pesta perpisahan di pinggir kolam renang.
Mereka akan belajar ke Amerika bersama. Yoo Mi menemui Jan Di dan
mengatakan bahwa dia sudah berusaha membuat Jun Pyo mengingat Jan Di
kembali dan hasilnya Jun Pyo tidak dapat mengingatnya. Maaf tapi aku
menyukai Jun Pyo juga demikian pula sebaliknya. Kami tidak mampu
menguasai hati kami.
Ji Hoo mengajak Jan Di ke pinggir kolam, saat Ji Hoo pergi untuk
mengambilkan Jan Di minuman, Jun Pyo berjalan ke arah Jan Di. Melihat
Jan Di, Jun Pyo berbalik. Jan Di bertanya apakah Jun Pyo ingat kalung
yang dia pegang. Jun Pyo melihatnya dan bertanya bagaimana aku bisa
mengetahuinya. Jan Di mengembalikan kalung itu kepada Jun Pyo. Kata Jun
Pyo : Mengapa aku harus mengambil barang seperti itu, kalau kau tidak
suka buang saja. Baik, kata Jan Di yang langsung melemparkan kalung itu
ke kolam.
Jan Di : "Gu Jun Pyo, aku akan bertanya satu hal lagi. Apakah kau bisa
berenang?"
Jun Pyo : "Berenang ? Aku tidak berenang."
Jan Di : "Kau tidak berenang atau tidak bisa ?"
Jun Pyo : "Aku punya kenangan buruk saat kecil jadi aku tidak belajar
berenang."
Jan Di : "Tidak. Kau bisa berenang."
Jan Di : "Kau hampir tidak takut pada apapun, tapi kau takut pada
serangga. Kau idiot yang berpikir lebih baik semua rusukmu hancur
daripada melihat jari pacarmu terluka. Kau orang bodoh yang tidak dapat
membedakan kata privacy dan pride. Kau bilang kau benci anak2 tapi kau
ingin melihat bintang bersama anak lelakimu. Kau orang kesepian yang
penuh dengan cinta."
Jun Pyo bingung : Apa yang kau inginkan ?
Kata Jan Di : Panggil namaku..setelah itu dia berjalan mundur dan
menjatuhkan badannya ke kolam. Tubuh Jan Di sekaku papan saat membentur
permukaan air..so beautiful.
Di dasar kolam, Jan Di memungut kalung Jun Pyo. Tapi tidak muncul ke
permukaan. Jun Pyo shock dan membeku, kemudian sebuah ingatan muncul.
Dia teringat saat Jan Di hampir tenggelam dan kemudian dia berbisik
..Jan Di. Setelah itu dia berteriak ...JAN DI..! Lalu dia berlari ke
kolam dan mulai menyelam.
Jun Pyo meraih Jan Di yang pingsan dan membawanya ke permukaan. Dengan
panik menerapkan CPR dan saat Jan Di sadar dia bertanya : Sekarang kau
ingat ? Jun Pyo meminta maaf dan memeluknya. Jan Di meminta Jun Pyo
memanggil namanya lagi dan dia lega. Yoo Mi berjalan pergi.
Kemudian semua kembali normal, Jun Pyo membujuk Jan Di untuk menghadiri
wisuda sekolah. Jan Di menolak. Jun Pyo mengajak Jan Di kencan dan
seperti yang dulu ada suara motor yang keras jadi ada sebagian pesan
yang hilang. Jun Pyo berkata : kalau sampai terlambat, kau benar2 mati.
Jan Di tidak berniat datang ke wisuda, tapi tiba2 sebuah limousine
mendekat(kiriman Jun Pyo) dan beberapa orang meminta Jan Di masuk dan
mengantarnya ke pesta perpisahan. Di pesta, Jan Di berdansa dengan Woo
Bin, Yi Jung, dan kemudian Ji Hoo. Jan Di : Aku seperti Alice in
Wonderland, apakah dia tahu dia bagaikan solaris bagiku. Dia benar2
kiriman dari Surga. Aku tidak mungkin dapat melupakannya. Kau adalah
soulmateku, Ji Hoo sunbae terima kasih. Saat Jun Pyo tidak muncul, F3
heran. Jan di ingat dan segera ke menara Namsan.
Jun Pyo sudah menunggu di sana. Bukankah aku sudah bilang kau akan mati
kalau terlambat ? Tapi Jun Pyo tidak marah, dia menjentikkan jarinya dan
lampu2 menyala di menara Namsan. Kalian F4 benar2 pintar berbuat
seperti ini kata Jan Di kagum. Jun Pyo bilang ini cuma hal kecil.
Jun Pyo mengajak Jan Di ke mobil gantung dan Jan Di menunjuk ke arah
tulisan Jun Pyo di dinding mobil. Ini benar2 memalukan, aku tidak dapat
menikah sekarang karena ini. Jun Pyo tidak merasa ada masalah. Kalau
begitu menikah saja denganku. Jun Pyo dengan bangga berkata kepada yang
lain : Sekarang kau tidak dapat menikah (maksudnya Jan Di tdk mungkin
menikah karena sudah bermalam dg Jun Pyo di cable car) Jun Pyo serius :
Ayo kita menikah. Aku akan ke Amerika, kau ikutlah denganku. Aku akan
mencoba memimpin ShinHwa, kalau tidak berhasil aku yang akan menutupnya
dengan tanganku sendiri.
Jan Di tidak dapat menerimanya begitu saja. Saat aku ke Macau, aku pergi
karena keinginanku sendiri. Seperti dirimu, aku juga mempunyai impianku
dan keinginanku sendiri. Aku juga harus mengejar mimpiku. Jadi pergi
dan kembalilah. Saat kau kembali sebagai pria sejati, aku akan
mempertimbangkan lamaranmu. Itu bukan penolakan, mereka menjadi lebih
santai dan Jun Pyo berkata : Hei, kau yakin..kalau kau kehilangan diriku
kau akan menyesal. Jan Di menjawab : Kau yang akan menyesal kalau
kehilangan diriku. Jun Pyo mengakuinya : Benar,aku pasti akan menyesal
sampai mati. Kemudian mereka berciuman.
Then..Four Years Later
Ga Eul berjalan ke tempat kerjanya dan melihat tayangan TV di jalan.
Ternyata Gu Jun Pyo sedang diinterview oleh TV Korea karena prestasinya
sebagai Manager Direktur ShinHwa. Jun Pyo berhasil menjadi headline
majalah financial. Reporter mulai bertanya masalah pribadi, apakah Jun
Pyo tidak kesepian. Jun Pyo bertanya apakah ini masalah cinta ? Reporter
sempat terkejut dengan keterbukaan Jun Pyo. Kata Jun Pyo : Tentu saja
aku pernah merasa kesepian tapi karena janji yang kubuat dengan
seseorang aku bisa bertahan.
Mama Kang (akhirnya aku memanggilnya Mama) melihat dengan perasaan
bangga, dia melihat TV dengan suaminya yang sudah mulai sehat.
Jun Hee juga melihat dari kantornya di...ruang Kepala Sekolah ShinHwa.
Wow..
Yi Jung pulang dari luar negeri dan langsung menuju ke sebuah TK.
Ternyata itu tempat kerja Ga Eul yang baru. Dia tersenyum melihat Ga Eul
mengajar anak2 TK membuat tembikar.
Yi Jung : Kau masih saja menekan tanganmu dengan keras. Ga Eul terkejut
sekaligus senang Yi Jung datang. Seorang anak bertanya : Paman, apakah
Paman baru datang dari luar negeri? Dari Swedia ya ? Yi Jung heran
bagaimana anak itu bisa mengetahuinya. saat Yi Jung mengiyakan, anak
lain langsung berkata : Ah..Paman ini pacar Ibu Guru yang langsung
membuat Ga Eul menutup mulut anak itu. Yi Jung benar2 menikmati moment
yang menyenangkan ini.
Seseorang masuk ke ruang praktek Dokter Yoon dan mengambil stetoskop di
meja Dokter Yoon. Pagi itu Jan Di berlari mengejar bus tour. Ternyata
Jan Di berhasil menjadi mahasiswa Kedokteran. Saat di bus, seniornya
memarahinya karena selalu terlambat dan membuat masalah. Jan Di minta
maaf dan duduk di bangku paling belakang. Seseorang tidur di sampingnya,
tiba2 orang itu berkata : Kau dapat masalah lagi ya? Saat orang itu
membuka topi, ternyata dia Yoon Ji Hoo.
Ji Hoo dan Jan Di masuk Kedokteran ShinHwa, Ji Hoo sudah di tahun
terakhir dan cukup sukses tapi seperti biasa Jan Di agak
mengkhawatirkan. Mereka pergi untuk field trip pengobatan gratis. Ji Hoo
bertanya tentang kuliah Jan Di yang dijawab dengan penuh keluh kesah.
Kata Jan Di : Aku tidak dapat meminta kakak untuk membantuku karena
kakak sudah mau lulus. Kata Ji Hoo : Kalau aku harus mengulang lagi
untuk membantumu, aku mau. (Ha..masih usaha juga Ji Hoo ini he..he)
Tapi percakapan mereka terganggu oleh deru helikopter yang keras yang
membuat debu beterbangan. Tiba-tiba : Hei..orang biasa.! Apa kau
mendengarku..hei Geum Jan Di .. Ternyata Gu Jun Pyo, dia berteriak
dengan loud speaker dan menyuruh Jan Di menemuinya di pantai.
Saat Jan Di tiba di pantai, dia melihat Jun Pyo berdiri. Awalnya Jan Di
ragu2 apa kau benar Gu Jun Pyo.
Jun Pyo : "Bebek buruk rupa kalau memakai baju putih bisa juga menjadi
bangau putih (maksudnya angsa..olok2 khas Jun Pyo)." Jan Di benar2 yakin
itu Jun Pyo. Kau benar2 Gu Jun Pyo lalu mendekatinya. Jun Pyo memeluk
Jan Di dan berkata : Aku sangat merindukanmu sampai mau mati rasanya.
Kemudian Jun Pyo berlutut dan mengeluarkan cincin : Geum Jan Di,
menikahlah denganku.
Tentu saja saat itu ada suara2 yang mengganggu mereka :
Ji Hoo : "Aku keberatan dengan lamaran itu."
Yi Jung : "Aku juga."
Woo Bin : "Aku juga, kalian berdua tidak dapat bersepakat tanpa
persetujuan kami."
T A M A T
Additional Notes :
Wuah..selesai juga akhirnya, well girls..I Just find out there IS life
outside BBF he..he..
Favorite scene : Adegan di kolam, waktu Jan Di mempertaruhkan nyawanya
agar Jun Pyo ingat dia, aku pikir kalaupun Jun Pyo gak inget juga..Ji
Hoo pasti nyebur ke kolam nyelametin Jan Di ..jadi ya dia pasti ngga
akan kenapa2 sih.
Waktu Mama Kang tersenyum, dia cantik sekali. Akhirnya aku bisa lihat
doi sebagai mama, that's why I don't call her Presdir Kang lagi
he..he..(She's a good mom actually)
Yang masih jadi ganjelan, Jan Di terima lamaran Jun Pyo ngga sih ? Doi
belum jawab lho..harusnya sih diterima, masa ngga sih..?
Kadorama-recaps.blogspot.com http://kadorama-recaps.blogspot.com/2009/08/sinopsis-boys-before-flowers-episode-25.html
Kadorama-recaps.blogspot.com http://kadorama-recaps.blogspot.com/2009/08/sinopsis-boys-before-flowers-episode-25.html
Sinopsis Boys Before Flowers Episode 25 - Final Episode
Kadorama-recaps.blogspot.com http://kadorama-recaps.blogspot.com/2009/08/sinopsis-boys-before-flowers-episode-25.html
Kadorama-recaps.blogspot.com http://kadorama-recaps.blogspot.com/2009/08/sinopsis-boys-before-flowers-episode-25.html
Music Offical Soundtrack (OST) :
Music Offical Soundtrack Boys Before Flowers Download
Sinopsis Boys Before Flowers Episode 25
Music Offical Soundtrack Boys Before Flowers Download
Sinopsis Boys Before Flowers Episode 25
Jan Di "memantrainya" : Abra kadabra
buatlah Jun Pyo mengingat Jan Di..:)
Tak lama Yoo Mi masuk ke kamar Jun Pyo. Jun
Pyo terbangun dan melihat lunch box itu. Jun Pyo tanya apa itu, Yoo Mi
membukanya dan voila...Jun Pyo's rice komplit. Jun Pyo seperti teringat sesuatu
dan saat dia mencoba telur gulung dia mengingat suatu kenangan yang
menyenangkan.
Jun Pyo tanya apa ini bikinan Yoo Mi, dan Yoo Mi mengiyakan
(hiihh..ini anak..) Sesuatu yang harus kuingat itu kau kan..?
F2 makan siang di
restaurant bubur yang membuat Jan Di dan Ga Eul memandang mereka dengan penuh
tanda tanya. Kemudian mereka memberikan kabar gembira : Jun Pyo sudah pulang.
Jan Di meloncat gembira dan langsung menuju rumah Jun Pyo. Yi Jung dan Ga Eul
berjalan belakangan. Yi Jung ingin mengatakan dua hal pada Ga Eul, pertama
kabar buruk dan kemudian kabar baik.
Yi Jung mengawali dari berita buruk, Dia
akan pergi ke luar negeri selama 4 atau 5 tahun. Berita baiknya : Kalau aku
kembali, kau yang akan pertama kali kutemui. Itu kalau kau belum menemukan
soulmate-mu. Bukan pernyataan cinta sih, tapi tentu saja Ga Eul sangat senang.
Karena ingin segera bertemu Jun Pyo, Jan Di langsung masuk ke kamar Jun Pyo dan
bertemu Yoo Mi di sana. Mereka sedang melihat bintang. Jun Pyo bilang Ji Hoo
tidak disini dan seharusnya Jan Di menjaga pacarnya. Yoo Mi mengundang Jan Di
masuk dan menawarkan teh. Melihat Jun Pyo yang tampak akrab dengan Yoo Mi, Jan
Di merasa tidak enak dan permisi pergi. Yoo Mi menyusul Jan Di dan berkata :
Orang yang seharusnya diingat oleh kak Jun Pyo itu adalah kau kan ?
Yoo Mi
menghibur Jan Di bahwa dia akan membantu Jun Pyo mengingat Jan Di. Tapi saat
Jan Di mengintip ke dalam, Yoo mi tidak menepati janjinya. Jan Di marah dan
pergi keluar dan ..menabrak Ji Hoo. Ji Hoo berkata : Jangan melarikan diri. Ji
Hoo menarik Jan Di untuk masuk : Kau tidak dapat disingkirkan seperti ini. Tapi
apa yang mereka lihat membuat hati Jan Di semakin sakit. Jun Pyo dan Yoo Mi
tertidur di sofa dengan mesranya. Jan Di berkata pada Ji Hoo bahwa dia dan Jun
Pyo sudah berakhir. Ji Hoo tidak terima, aku tidak dapat membiarkan kalian
berdua putus dengan alasan yang konyol seperti ini. Ini bukan tentang Yoo Mi,
pada akhirnya Geum Jan Di dan Gu Jun Pyo hanya sampai di sini. Keesokan hari,
Yoo Mi membuatkan satu kotak makan siang untuk Jun Pyo. saat mencoba telur
gulung, Jun Pyo merasa rasanya tidak seperti yang diingatnya. Jun Pyo merasa
ada yang salah, Jun Pyo berkata dengan frustrasi : Jan Di gadis rumput liar
itu, ada sesuatu..aku tidak dapat melupakan ekspresinya. Yoo Mi tersinggung dan
merasa Jun Pyo terlalu kejam kepadanya padahal dia yang selama ini disisinya
(oh..come on) Jun Pyo dan Yoo Mi mengadakan pesta perpisahan di pinggir kolam
renang. Mereka akan belajar ke Amerika bersama. Yoo Mi menemui Jan Di dan
mengatakan bahwa dia sudah berusaha membuat Jun Pyo mengingat Jan Di kembali
dan hasilnya Jun Pyo tidak dapat mengingatnya. Maaf tapi aku menyukai Jun Pyo
juga demikian pula sebaliknya. Kami tidak mampu menguasai hati kami. Ji Hoo
mengajak Jan Di ke pinggir kolam, saat Ji Hoo pergi untuk mengambilkan Jan Di
minuman, Jun Pyo berjalan ke arah Jan Di. Melihat Jan Di, Jun Pyo berbalik. Jan
Di bertanya apakah Jun Pyo ingat kalung yang dia pegang. Jun Pyo melihatnya dan
bertanya bagaimana aku bisa mengetahuinya. Jan Di mengembalikan kalung itu
kepada Jun Pyo. Kata Jun Pyo : Mengapa aku harus mengambil barang seperti itu,
kalau kau tidak suka buang saja. Baik, kata Jan Di yang langsung melemparkan
kalung itu ke kolam. Jan Di : "Gu Jun Pyo, aku akan bertanya satu hal
lagi. Apakah kau bisa berenang?" Jun Pyo : "Berenang ? Aku tidak
berenang." Jan Di : "Kau tidak berenang atau tidak bisa ?" Jun
Pyo : "Aku punya kenangan buruk saat kecil jadi aku tidak belajar
berenang." Jan Di : "Tidak. Kau bisa berenang." Jan Di :
"Kau hampir tidak takut pada apapun, tapi kau takut pada serangga. Kau
idiot yang berpikir lebih baik semua rusukmu hancur daripada melihat jari
pacarmu terluka. Kau orang bodoh yang tidak dapat membedakan kata privacy dan
pride. Kau bilang kau benci anak2 tapi kau ingin melihat bintang bersama anak
lelakimu. Kau orang kesepian yang penuh dengan cinta." Jun Pyo bingung :
Apa yang kau inginkan ? Kata Jan Di : Panggil namaku..setelah itu dia berjalan
mundur dan menjatuhkan badannya ke kolam. Tubuh Jan Di sekaku papan saat
membentur permukaan air..so beautiful. Di dasar kolam, Jan Di memungut kalung
Jun Pyo. Tapi tidak muncul ke permukaan. Jun Pyo shock dan membeku, kemudian
sebuah ingatan muncul. Dia teringat saat Jan Di hampir tenggelam dan kemudian
dia berbisik ..Jan Di. Setelah itu dia berteriak ...JAN DI..! Lalu dia berlari
ke kolam dan mulai menyelam. Jun Pyo meraih Jan Di yang pingsan dan membawanya
ke permukaan. Dengan panik menerapkan CPR dan saat Jan Di sadar dia bertanya :
Sekarang kau ingat ? Jun Pyo meminta maaf dan memeluknya. Jan Di meminta Jun
Pyo memanggil namanya lagi dan dia lega. Yoo Mi berjalan pergi. Kemudian semua
kembali normal, Jun Pyo membujuk Jan Di untuk menghadiri wisuda sekolah. Jan Di
menolak. Jun Pyo mengajak Jan Di kencan dan seperti yang dulu ada suara motor
yang keras jadi ada sebagian pesan yang hilang. Jun Pyo berkata : kalau sampai
terlambat, kau benar2 mati. Jan Di tidak berniat datang ke wisuda, tapi tiba2
sebuah limousine mendekat(kiriman Jun Pyo) dan beberapa orang meminta Jan Di
masuk dan mengantarnya ke pesta perpisahan. Di pesta, Jan Di berdansa dengan
Woo Bin, Yi Jung, dan kemudian Ji Hoo. Jan Di : Aku seperti Alice in
Wonderland, apakah dia tahu dia bagaikan solaris bagiku. Dia benar2 kiriman
dari Surga. Aku tidak mungkin dapat melupakannya. Kau adalah soulmateku, Ji Hoo
sunbae terima kasih. Saat Jun Pyo tidak muncul, F3 heran. Jan di ingat dan
segera ke menara Namsan. Jun Pyo sudah menunggu di sana. Bukankah aku sudah
bilang kau akan mati kalau terlambat ? Tapi Jun Pyo tidak marah, dia
menjentikkan jarinya dan lampu2 menyala di menara Namsan. Kalian F4 benar2
pintar berbuat seperti ini kata Jan Di kagum. Jun Pyo bilang ini cuma hal
kecil. Jun Pyo mengajak Jan Di ke mobil gantung dan Jan Di menunjuk ke arah
tulisan Jun Pyo di dinding mobil. Ini benar2 memalukan, aku tidak dapat menikah
sekarang karena ini. Jun Pyo tidak merasa ada masalah. Kalau begitu menikah
saja denganku. Jun Pyo dengan bangga berkata kepada yang lain : Sekarang kau
tidak dapat menikah (maksudnya Jan Di tdk mungkin menikah karena sudah bermalam
dg Jun Pyo di cable car) Jun Pyo serius : Ayo kita menikah. Aku akan ke Amerika,
kau ikutlah denganku. Aku akan mencoba memimpin ShinHwa, kalau tidak berhasil
aku yang akan menutupnya dengan tanganku sendiri. Jan Di tidak dapat
menerimanya begitu saja. Saat aku ke Macau, aku pergi karena keinginanku
sendiri. Seperti dirimu, aku juga mempunyai impianku dan keinginanku sendiri.
Aku juga harus mengejar mimpiku. Jadi pergi dan kembalilah. Saat kau kembali
sebagai pria sejati, aku akan mempertimbangkan lamaranmu. Itu bukan penolakan,
mereka menjadi lebih santai dan Jun Pyo berkata : Hei, kau yakin..kalau kau
kehilangan diriku kau akan menyesal. Jan Di menjawab : Kau yang akan menyesal
kalau kehilangan diriku. Jun Pyo mengakuinya : Benar,aku pasti akan menyesal
sampai mati. Kemudian mereka berciuman. Then..Four Years Later Ga Eul berjalan
ke tempat kerjanya dan melihat tayangan TV di jalan. Ternyata Gu Jun Pyo sedang
diinterview oleh TV Korea karena prestasinya sebagai Manager Direktur ShinHwa.
Jun Pyo berhasil menjadi headline majalah financial. Reporter mulai bertanya
masalah pribadi, apakah Jun Pyo tidak kesepian. Jun Pyo bertanya apakah ini
masalah cinta ? Reporter sempat terkejut dengan keterbukaan Jun Pyo. Kata Jun
Pyo : Tentu saja aku pernah merasa kesepian tapi karena janji yang kubuat
dengan seseorang aku bisa bertahan. Mama Kang (akhirnya aku memanggilnya Mama)
melihat dengan perasaan bangga, dia melihat TV dengan suaminya yang sudah mulai
sehat. Jun Hee juga melihat dari kantornya di...ruang Kepala Sekolah ShinHwa.
Wow.. Yi Jung pulang dari luar negeri dan langsung menuju ke sebuah TK.
Ternyata itu tempat kerja Ga Eul yang baru. Dia tersenyum melihat Ga Eul
mengajar anak2 TK membuat tembikar. Yi Jung : Kau masih saja menekan tanganmu
dengan keras. Ga Eul terkejut sekaligus senang Yi Jung datang. Seorang anak
bertanya : Paman, apakah Paman baru datang dari luar negeri? Dari Swedia ya ?
Yi Jung heran bagaimana anak itu bisa mengetahuinya. saat Yi Jung mengiyakan,
anak lain langsung berkata : Ah..Paman ini pacar Ibu Guru yang langsung membuat
Ga Eul menutup mulut anak itu. Yi Jung benar2 menikmati moment yang
menyenangkan ini.
Seseorang masuk ke ruang praktek Dokter Yoon dan mengambil
stetoskop di meja Dokter Yoon. Pagi itu Jan Di berlari mengejar bus tour.
Ternyata Jan Di berhasil menjadi mahasiswa Kedokteran. Saat di bus, seniornya
memarahinya karena selalu terlambat dan membuat masalah. Jan Di minta maaf dan
duduk di bangku paling belakang. Seseorang tidur di sampingnya, tiba2 orang itu
berkata : Kau dapat masalah lagi ya? Saat orang itu membuka topi, ternyata dia
Yoon Ji Hoo. Ji Hoo dan Jan Di masuk Kedokteran ShinHwa, Ji Hoo sudah di tahun
terakhir dan cukup sukses tapi seperti biasa Jan Di agak mengkhawatirkan.
Mereka pergi untuk field trip pengobatan gratis. Ji Hoo bertanya tentang kuliah
Jan Di yang dijawab dengan penuh keluh kesah. Kata Jan Di : Aku tidak dapat
meminta kakak untuk membantuku karena kakak sudah mau lulus. Kata Ji Hoo :
Kalau aku harus mengulang lagi untuk membantumu, aku mau. (Ha..masih usaha juga
Ji Hoo ini he..he) Tapi percakapan mereka terganggu oleh deru helikopter yang
keras yang membuat debu beterbangan. Tiba-tiba : Hei..orang biasa.! Apa kau
mendengarku..hei Geum Jan Di .. Ternyata Gu Jun Pyo, dia berteriak dengan loud
speaker dan menyuruh Jan Di menemuinya di pantai. Saat Jan Di tiba di pantai,
dia melihat Jun Pyo berdiri. Awalnya Jan Di ragu2 apa kau benar Gu Jun Pyo. Jun
Pyo : "Bebek buruk rupa kalau memakai baju putih bisa juga menjadi bangau
putih (maksudnya angsa..olok2 khas Jun Pyo)." Jan Di benar2 yakin itu Jun
Pyo. Kau benar2 Gu Jun Pyo lalu mendekatinya. Jun Pyo memeluk Jan Di dan
berkata : Aku sangat merindukanmu sampai mau mati rasanya. Kemudian Jun Pyo
berlutut dan mengeluarkan cincin : Geum Jan Di, menikahlah denganku. Tentu saja
saat itu ada suara2 yang mengganggu mereka : Ji Hoo : "Aku keberatan dengan
lamaran itu." Yi Jung : "Aku juga." Woo Bin : "Aku juga,
kalian berdua tidak dapat bersepakat tanpa persetujuan kami."
T A M A T
Additional Notes : Wuah..selesai juga akhirnya, well girls..I Just find out
there IS life outside BBF he..he.. Favorite scene : Adegan di kolam, waktu Jan
Di mempertaruhkan nyawanya agar Jun Pyo ingat dia, aku pikir kalaupun Jun Pyo
gak inget juga..Ji Hoo pasti nyebur ke kolam nyelametin Jan Di ..jadi ya dia
pasti ngga akan kenapa2 sih. Waktu Mama Kang tersenyum, dia cantik sekali.
Akhirnya aku bisa lihat doi sebagai mama, that's why I don't call her Presdir
Kang lagi he..he..(She's a good mom actually) Yang masih jadi ganjelan, Jan Di
terima lamaran Jun Pyo ngga sih ? Doi belum jawab lho..harusnya sih diterima,
masa ngga sih..?
0 komentar:
Posting Komentar